Dapatkan gratis ongkir - Bebas 30 hari uang kembali.

Desaku Purwakarta
Rp. 0
Keranjang masih kosong.

Dapatkan gratis ongkir - Bebas 30 hari uang kembali.

Artikel Terpopuler

SIAPA SANGKA MOCHI VIRAL SUDAH TERSEDIA DI SUMBERSARI KECAMATAN KIARAPEDES

Sumbersari, 11 September 2023 – Mochi yang saat ini banyak digemari oleh semua kalangan siapa sangka sudah ada di kecamatan Kiarapedes khususnya didesa sumbersari, meskipun  tergolong makanan dengan inovasi yang baru tetapi jajanan ini sangat digemari oleh masyarakat khususnya anak kecil dan para remaja. Mochi yang biasanya diisi dengan kacang tetapi mochi ini memberikan inovasi baru dengan diisi beberapa varian buah dipadukan dengan coklat premium atau dengan krim putih yang creamy, dengan adanya inovasi ini mochi yang biasa disajikan serasa memasuki level yang baru dalam produk jajanan Indonesia. Meskipun tergolong jajanan yang baru tetapi bisnis ini sangat menjanjikan “ Tiap harinya kami biasa menjual 30-40 box mochi dan satu box berisi 3 mochi” ujar penjual mochi. hal ini membuktikan bahwa inovasi yang dibuat oleh Masyarakat bisa saja menjadi peluang bisnis yang menjanjikan dan bisa juga dijadikan sumber penghasilan. Mochi yang dijual terdapat beberapa varian rasa diantaranya ada strawberry choco, creamy strawberry,creamy mango,mochi bites mactcha dan mochi bites choco. Yang tiap box nya dijual dengan harga Rp 15000. Mochi ini dijual dengan sistem preorder untuk menjaga mochi agar tetap fresh dan selalu baru.  

KANG BONDAN WARGA DESA SUMBERSARI YANG BERPEGANG TEGUH PADA FILOSOFI BAMBU

Sumbersari, 8 September 2023 Bambu merupakan salah satu ciri khas dari kabupaten purwakarta, terlebih di setiap perbatasan antar wilayah selalu ditandai dengan berdirinya bangunan gapura yang terbuat dari bambu yang kokoh dan beraneka ragam. Kang Bondan Awi, merupakan salah satu warga Desa Sumbersari Kecamatan Kiarapedes Kabupaten Purwakarta berprofesi sebagai pengerajin bambu. Beliau mendirikan usaha ini sejak tahun 2008 silam, Dengan keahlian dan kreativitasnya beliau dapat membuat berbagai kerajinan mulai dari anyaman yang sederhana hinga produk yang bernilai ekonomi sangat tinggi bahkan mampu membuat bangunan seperti gazebo yang bahan dasarnya terbuat dari bambu. “Bagi saya teh bambu itu filosofi kehidupan dek, sebuah bambu akan berfokus untuk menguatkan akarnya terlebih dahulu di 5 tahun pertama pertumbuhannya baru kemudian dia akan tumbuh ke atas, hal itu dilakukan agar dikemudian hari Ketika angin dan badai sekalipun menerpanya tanaman itu tidak akan tumbang. Sama dengan kehidupan kan yang harus kita kuatkan teh iman kita dulu. Agar kuat menjalani kehidupan” Ujar Kang Bondan menjelaskan. Sejalan dengan berbagai kemudahan yang ada membuat banyak masyarakat sudah tidak tertarik lagi untuk belajar seni, apalagi seni anyaman bambu bukanlah hal yang mudah, butuh ketekunan dan keuletan untuk menciptakan hasil yang baik. Namun hal inilah yang menjadikan pengerajin bambu menjadi orang-orang yang eksklusif karena jumlahnya yang sedikit dan terbatas. Sebagai pengerajin Bambu yang sudah ahli dan berpengalaman di bidangnya Kang bondan juga pernah bergabung dengan pengerajin lain untuk mengerjakan berbagai proyek hingga ke luar negeri, seperti Malaysia. Dengan keahlian yang dimilikinya beliau juga sempat menjadi guru di negeri tetangga untuk mengajar seni kerajinan bambu. Dari banyaknya pengalaman yang telah beliau miliki beliau masih mempunyai mimpi untuk dapat membuat sebuah workshop bagi anak anak muda yang tertarik untuk belajar tentang kesenian ini khususnya untuk daerahnya sendiri. Beliau sangat ingin generasi muda khsusunya masyarakat daerah sumbersari mau untuk belajar dan mengembangkan seni kerajinan anyaman bambu ini dengan lebih baik lagi.

MEGINGAT KEBAHAGIAAN DI MASA KECIL PRAJA IPDN BERKUNJUNG KE UPTD SDN SUMBERSARI DESA SUMBERSARI KECAMATAN KIARAPEDES

Sumbersari,6 September 2023 – Tawa yang terdengar di Lapangan voli desa Sumbersari Kecamatan Kiarapedes menarik para praja IPDN untuk mengunjungi tempat tersebut yang ternyata setelah dilihat disana terdapat anak-anak kelas 1 UPTD SDN Sumbersari yang sedang melaksanakan kegiatan Mata peelajaran Olahraga, mata pelajaran yang sangat ditunggu tunggu apalagi untuk anak-anak yang rata rata berumur tujuh tahun. Mata Pelajaran Olahraga hari ini diisi dengan jalan sehat disekitaran desa sumbersari. “Jalan sehat ini selain membuat anak senang dalam melakukannya juga membuat Kesehatan anak meningkat dan juga anak-anak lebih mengenal lingkungan sekitar desanya” ujar bapak guru olahraga UPTD SDN Sumbersari. Yang menariknya pada jam olahraga ini rata-rata anak-anak membawa bekal makanan sendiri untuk dimakan setelah jam olahraga selesai, hal tersebut sangat bagus sekali untuk menjaga makanan yang masuk ke tuhuh anak-anak lebuh terjamin gizinya sehingga potensi yang dimiliki anak akan lebih berkembang. Para praja IPDN terlihat sangat senang karena melihat anak-anak yang melakukan kegiatan olahraga dengan senang gembira, hal ini juga mengajarkan bahwa Bhakti Karya Praja yang dilakukan oleh praja IPDN melibatkan semua unsur dalam berinteraksi kepada masyarakat.  

BANTUAN LANGSUNG TUNAI MASYARAKAT DESA SUMBERSARI KECAMATAN KIARAPEDES SIAP DIDISTRIBUSIKAN

Sumbersari, 8 September 2023 – Raut bahagia Masyarakat Desa Sumbersari Kecamatan Kiarapedes sangat terlihat jelas siang hari ini karena Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari pemerintah siap  didistribusikan siang hari ini yang langsung dihadiri oleh bapak camat kecamatan kiarapedes bertempat di Aula Desa Sumbersari.  Bantuan Langsung Tunai yang sangat ditunggu tunggu oleh masyarakat desa sumbersari dibagikan sekitar pukul 13.00 kepada 46 orang yang membutuhkan.Kegiatan ini sangat mengundang antusis dari masyarakat dan begitupun kepada perangkat desa dan praja IPDN yang terlibat dalam kegiatan tersebut, dengan adanya BLT ini diharapkan dapat membantu masyarakat yang membutuhkan untuk mencukupi kebutuhan hidupnya sehari-hari. “ Besarannya Rp900 ribu perorang” ujar bapak Camat Kecamatan Kiarapedes saat hendak membagikan BLT kepada masyarakat. BLT ini dibagikan setiap tiga bulan sekali dan besar nominalnya Rp900 ribu atau untuk tiap bulannya masyarakat menerima sejumlah Rp300 ribu perbulannya. Diharapkan Bantuan Langsung Tunai ini dapat dilakukan secara rutin oleh pemerintah agar tujuannya tercapai yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,yang disadari juga dengan adanya BLT ini sangat diharapkan dan dibutuhkan oleh masyarakat.  

PEMBAGIAN BANTUAN PANGAN NON TUNAI (BPNT) DESA SUMBERSARI KECAMATAN KIARAPEDES DISAMBUT BAHAGIA OLEH MASYARAKAT

Sumbersari,7 Agustus 2023 – Tujuh orang praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) terjun dalam pembagian bantuan pangan non tunai kepada masyarakat desa sumbersari. Tujuan dari pembagian bantuan ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa sumbersari, bantuan ini berisikan sembako dan beberapa makanan pokok lain untuk menunjang gizi yang diperlukan oleh masyarakat. Kegiatan pembagian BPNT ini dilakukan oleh segenap perangkat desa dan praja IPDN dengan penuh semangat, karena dengan kegiatan ini praja dapat berinteraksi secara langsung kepada masyarakat sehingga dapat merasakan kebahagiaan masyarakat yang menerima bantuan tersebut. Bantuan yang berupa bantuan pangan non tunai ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam memperbaiki gizi dengan makanan yang sesuai dan diperlukan oleh tubuh, dengan adanya gizi yang sesuai diharapkan dapat menciptakan masyarakat yang sehat dan unggul. Saat menerima bantuan dari pemerintah ini terlihat sekali raut Bahagia dari masyarakat desa sumbersari dan salah seorang warga mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada perangkat desa dan praja IPDN “Saya sangat bersyukur dan berterimakasih dengan adanya bantuan ini saya dan keluarga dapat membantu kebutuhan sehari hari saya, semoga program ini dapat berlanjut untuk kesejahteraan masyarakat desa sumbersari” Dapat dilihat kegiatan ini merupakan kegiatan yang sangat positif yang dilakukan pemerintah dan melibatkan Praja IPDN dalam mendistribusikannya sehingga para praja dapat belajar secara langsung untuk terjun didalam masyarakat. Kegiatan ini memperlihatkan bahwa peran Praja dalam masyarakat melalui Bhakti Karya Praja yang diharapkan dapat memberikan berbagai dampak positif terhadap masyarakat.